Pembahasan Isu Strategis Pada WS Aceh Meureudu
Setelah sebelumnya mengadakan kegiatan Sidang III TKPSDA WS Woyla-Batee periode II Tahun 2021 di Aceh Barat, Unit TKPSDA BWS Sumatera I kembali mengadakan kegiatan Sidang IV untuk WS Aceh-Meureudu periode II Tahun 2021 di Hotel The Pade, Aceh Besar. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 4-6 November 2021 ini dihadiri oleh 36 anggota TKPSDA dengan agenda membahas Isu-isu Strategis Pengelolaan Sumber Daya Air pada Wilayah Sungai Aceh-Meureudu.
Peserta mengikuti paparan materi tentang Sejarah Pebangunan Floodway dan Fungsi Floodway dalam Rangka Pengendalian Banjir yang disampaikan oleh kepala BWS Sumetara I Bapak Ir. Djaya Sukarno, M.Eng, kemudian dilanjutkan paparan materi tentang Pembersihan Kanal Banjir (Floodway Krueng Aceh) oleh Waaster Kasdam Kodam Iskandar Muda Bapak Letnan Kolonel Winarko, S.Ag. M. Tr (Han).
Hari kedua kegiatan, perserta dibagi kepada 3 komisi (Komisi Konservasi SDA, Komisi Pendayagunaan SDA, dan Komisi Pengendalian Daya Rusak) untuk menuju ke 3 lokasi berbeda di kabupaten Aceh Besar untuk melihat secara langsung isu-isu strategis pengelolaan sumber daya air yang ada pada WS Aceh-Meureudu.
Komisi Konservasi menuju lokasi Krueng Lamguda Gampong Buengsimek Kecamatan Kuta Cot Glie(Lampakuk) untuk melihat isu penertiban galian batuan dan non logam di kawasa tersebut, Komisi Pendayagunaan SDA menuju lokasi Desa Naga Umbang dan Sekitarnya di kecamatan Lhoknga dengan isu krisis air di desa tersebut akibat penurunan muka air tanah, dan Komisi Pengendalian Daya Rusak Air menuju lokasi Desa Krueng Barona Jaya dengan isu penataan kawasan bantaran floodway Krueng Aceh pasca penertiban.
Hasil dari kunjungan lapangan masing-masing komisi akan dibahas dalam sidang pleno untuk dibuat rekomendasi kepada instansi terkait untuk menindaklanjutinya.